Desa Anggana, Senin, 19 Mei 2025 – menggelar kegiatan Sosialisasi Pembinaan Teknis Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) untuk memperkuat peran para kader dalam program Desa Bersinar (Bersih Narkoba). Acara ini berlangsung dengan antusias dan mendapat dukungan dari berbagai unsur pemerintahan, termasuk kehadiran Camat/Sekcam Anggana, Ibu Eka Isnawati, SE, serta Kepala Desa Anggana, Ibu Rahmayanti, yang membuka kegiatan dan menyampaikan pentingnya sinergi antar elemen masyarakat dalam menangkal bahaya narkoba sejak dari tingkat desa.

Kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber dari berbagai instansi yang memberikan materi pembinaan teknis secara mendalam. Sesi pertama diisi oleh Ibu Rinda Desinati, S.Sos, M.Si, Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Kutai Kartanegara sekaligus Sekretaris Badan Narkotika Kabupaten Kutai Kartanegara, yang menyampaikan materi kebijakan P4GN dan Desa Bersinar. Beliau menegaskan pentingnya keterlibatan aktif desa sebagai garda terdepan dalam pelaksanaan kebijakan nasional dalam upaya pemberantasan narkoba, serta mendorong program pemberdayaan masyarakat sebagai fondasi utama pencegahan.

Selanjutnya, Bapak Drs. Suptiyadi, APT, Kabid Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Kartanegara, memaparkan materi pemahaman adiksi. Dalam penyampaiannya, beliau menekankan pentingnya edukasi kepada masyarakat tentang bahaya ketergantungan narkoba serta ciri-ciri awal penyalahgunaan zat, guna mendukung langkah preventif di tingkat lokal.

Ibu Ersiyanli, SE, MM, Perencana Ahli Muda Badan Narkotika Kabupaten Kutai Kartanegara, kemudian menyampaikan materi tentang relawan penggiat anti narkoba dan rencana aksi kader. Beliau menekankan perlunya perencanaan strategis dan kolaboratif antar kader untuk membangun program kerja nyata yang berdampak di masyarakat, serta mendorong pembentukan jejaring relawan yang berkelanjutan.

Untuk memperkuat aspek identifikasi dini, seorang dokter dari Badan Narkotika Kabupaten Kutai Kartanegara yang juga tergabung dalam Seksi Tim Assessmen Terpadu (TAT) memaparkan materi tentang skrining awal. Kader diberi pemahaman praktis mengenai bagaimana mengenali tanda-tanda penyalahgunaan narkoba dan melakukan skrining awal sebelum dilakukan asesmen dan rujukan lebih lanjut.

Materi berikutnya disampaikan oleh AIPDA Hendra Prasetia Adi, SH, dari Polres Kukar/Seksi Penyuluhan BNN Kukar, yang menguraikan pengumpulan informasi sebelum dan sesudah penindakan. Ia mengajak kader untuk menjadi mitra strategis aparat dalam hal pelaporan, pemetaan wilayah rawan, serta pengumpulan data berbasis komunitas sebelum dilakukan tindakan hukum oleh aparat.

Sebagai penutup, Lucy Yulidasari, M.Psi, psikolog dari Dinas Sosial Kabupaten Kutai Kartanegara yang juga tergabung dalam BNN Kukar, membawakan materi public speaking. Materi ini bertujuan membekali para kader dengan keterampilan komunikasi yang efektif saat menyampaikan pesan-pesan anti narkoba kepada masyarakat, baik dalam forum formal maupun interaksi sosial sehari-hari.

Melalui kegiatan ini, para kader diharapkan tidak hanya memahami peran mereka secara konseptual, tetapi juga memiliki bekal teknis dan mental untuk menjadi agen perubahan di lingkungannya masing-masing. Desa Anggana terus berkomitmen untuk mendukung gerakan Desa Bersinar sebagai bagian dari strategi nasional dalam perang melawan narkoba.

By admin

Website Resmi Kecamatan Anggana yang memuat berbagai Dokumentasi dan Berita - Di Kelola Oleh Tenaga Teknis OPD Kecamatan Anggana disediakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kutai Kartanegara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *