Anggana, 14 September 2025 – Bupati Kutai Kartanegara, dr. Aulia Rahman Basri, M.Kes, melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Anggana dengan agenda peninjauan Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Sungai Meriam sekaligus menyerahkan bantuan perikanan kepada para nelayan, Minggu (14/9/2025) sore.
Dalam kunjungan tersebut, Bupati didampingi jajaran Forkopimcam Anggana, anggota DPRD Dapil III Kukar, serta sejumlah kepala dinas terkait seperti Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pertanian dan Peternakan, serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa. Kehadiran para pejabat ini menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pengembangan sektor perikanan sebagai pilar penting perekonomian masyarakat pesisir.
Penyerahan Bantuan Perikanan
Bantuan perikanan secara simbolis diserahkan langsung oleh Bupati Aulia Rahman Basri kepada kelompok nelayan. Bantuan ini diharapkan dapat menunjang kegiatan produktif nelayan Anggana sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan dan daya saing hasil tangkapan.
(Bupati menyerahkan bantuan perikanan kepada kelompok nelayan Anggana. Momen penuh semangat ini disambut antusias oleh masyarakat setempat).
Dialog Bersama Nelayan
Selain menyerahkan bantuan, kegiatan juga diisi dengan dialog antara Bupati dan nelayan setempat. Dalam forum tatap muka yang berlangsung di panggung terapung Jl. Mahakam Desa Sungai Meriam tersebut, para nelayan menyampaikan aspirasi, kebutuhan, serta berbagai tantangan yang mereka hadapi di lapangan.
Bupati Aulia Rahman Basri menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen hadir untuk menjawab kebutuhan masyarakat pesisir.
“Sektor perikanan adalah tulang punggung ekonomi masyarakat Anggana. Pemerintah akan terus memberikan dukungan, baik melalui program bantuan, peningkatan sarana prasarana, maupun pendampingan agar nelayan bisa lebih sejahtera,” ujarnya.
(Suasana dialog antara Bupati Kukar dengan para nelayan Anggana, di mana masyarakat berkesempatan menyampaikan aspirasi secara langsung).
Wujud Dukungan Pemerintah
Melalui kunjungan kerja ini, pemerintah daerah berharap sinergi antara nelayan, kelompok usaha bersama, dan instansi terkait dapat semakin kuat. Dukungan penuh terhadap sektor perikanan diyakini akan mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis potensi lokal, sekaligus memperkuat ketahanan pangan daerah.